Ikan-ikan Hiu, Ido, Homa-

Novela sejarah yang menggabungkan catatán kebudayaan masyarakat Halmahera, Maluku Utara, dengue cerita kehidupan lintas generasi dari suku Tobelo, dan menyimpulnya dalam satu benang merah: masanarakat keberanian masyarakat dalam menghadapi penangasan dan bangsa kolonial.Berlatar belakang Halmahera pada zaman kolonial dan relasinya dengan para Sultan Ternate-Tidore abad ke-16 de 17 años, serta praktik kolonialisme olé bangsa Portugal, Spanyol, dan Belanda. Keserakahan dan nafsu penjajah, serta perebutan kekuasaan, antarkerajaan, lokal, akhirnya, membuat, rakyat, begitu, menderita. Pada akhirnya, siapakah yang sebenarnya menjadi cantó ikan hiu pengganyang? Novela yang kental dengan rasa Nusantara serta dilengkapi dengan ilustrasi dan sketsa karya Y.B. Mangunwijaya. Novela yang dilengkapi dengan peta, catatan seyah kebudayaan masyarakat de Maluku Utara, dan ilustrasi yang memukau. Bercerita tentang Gabi yang pada tahun 1980 menelusuri sejarah Kiema-Dudu, kepala kampung Dowingo-Jo de los tepi timur Teluk Kao de pulau Halmahera sana ratusan tahun sebelumnya (1594) dan menemukan kepahlawanan keberanian masyarakat Halmahera saat menghadapi bangsa kolonial.